Evakuasi Darurat di Kurgan Rusia Akibat Banjir Terparah Sejak 1994

matrakab.com

matrakab.com – Otoritas di Kurgan, sebuah wilayah di Ural Rusia, telah mengeluarkan perintah evakuasi bagi beberapa distrik setelah naiknya permukaan air sungai Tobol. Kejadian ini merupakan hasil dari pencairan salju yang masif dan hujan lebat yang turun di tanah yang telah jenuh dengan air sebelum musim dingin. Reuters melaporkan situasi ini pada hari Sabtu, menandai kondisi darurat yang dihadapi wilayah tersebut.

Situasi Banjir yang Memburuk

Wilayah Ural, bersama dengan bagian utara Kazakhstan, saat ini berjuang melawan banjir yang kerap terjadi. Namun, tahun ini, situasi banjir di Kurgan menjadi yang terburuk dalam beberapa dekade, dengan tingkat air sungai Tobol yang telah melebihi rekor tertinggi yang tercatat sejak tahun 1994.

Tanggapan dari Pihak Berwenang

Otoritas Kurgan, melalui platform komunikasi Telegram, telah menyerukan kepada warga untuk segera mengumpulkan barang-barang berharga dan dokumen penting, serta mengatur tempat penampungan untuk hewan peliharaan mereka. Mereka mendesak penduduk untuk secepatnya meninggalkan area yang terancam.

Dampak Terhadap Industri Militer

Kurgan merupakan situs strategis bagi industri militer Rusia, dengan pabrik Kurganmashzavod yang memproduksi kendaraan tempur infanteri berlokasi di sana. Produk-produk ini sangat diminati, terutama di Ukraina, di mana pasukan Rusia saat ini aktif terlibat dalam operasi militer. Hingga laporan terakhir, pabrik tersebut belum terdampak oleh banjir.

Proyeksi dan Kondisi Terkini

Menurut TASS, yang mengutip layanan darurat, ketinggian air di sungai Tobol diperkirakan akan mencapai puncaknya dalam beberapa hari mendatang. Sementara itu, di wilayah Orenburg yang juga terkena dampak banjir, air telah dilaporkan mulai surut.

Pemulihan Operasi Kilang Minyak

Di tengah kondisi banjir, kilang minyak Orsk, yang sempat menghentikan produksi akibat banjir, kini telah kembali memulai produksi bahan bakar. Kilang yang terletak di wilayah yang sama sebelumnya telah mengumumkan keadaan force majeure terhadap pasokan bahan bakar sejak tanggal 8 April.

Banjir yang melanda wilayah Kurgan di Rusia telah mengakibatkan kondisi darurat yang memerlukan evakuasi massal dan menimbulkan kekhawatiran terhadap infrastruktur penting, termasuk industri militer dan energi. Dengan antisipasi puncak banjir yang akan datang, otoritas setempat dan layanan darurat tetap waspada untuk merespons situasi yang terus berkembang.